Kepahiang, Matapublik.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kepahiang menggelar Rapat Paripurna Penyampaian Laporan Hasil Reses Masa Sidang ke-Satu Tahun 2023, di Ruang Sidang Paripurna Kantor DPRD Kepahiang pada Senin, (03/04/2023).
Disampaikan juru bicara DPRD Dapil I (Kecamatan Kepahiang) Nyimas Tika Herawati, S.IP bahwa aspirasi masyarakat pada Reses kali ini dibagi dalam 5 bidang kategori, yaitu bidang infrastruktur, bidang pertanian dan perkebunan, bidang pemerintahan, bidang sosial dan kesejahteraan rakyat, serta bidang kebersihan, perairan dan penerangan.
Dia memaparkan pada bidang infrastruktur, masyarakat menyampaikan aspirasi berupa permohonan peningkatan dan pembangunan siring atau drainase di sejumlah desa dan kelurahan, pembangunan dan perbaikan jalan, pembangunan dan perbaikan jembatan, serta perbaikan dan pengadaan lampu jalan maupun tiang listrik.
Dia juga menambahkan aspirasi masyarakat dibidang lainnya yaitu bidang pertanian dan perkebunan.
“Bidang pertanian dan perkebunan, masyarakat Kecamatan Kepahiang mengajukan permohonan bantuan modal usaha pertanian dan perkebunan, perbaikan manajemen distribusi dan pengadaan pupuk bersubsidi, bimbingan dan pelatihan budidaya perkebunan, bantuan bibit, bantuan pupuk dan racun pertanian, serta bantuan pelatihan motivasi dan pemasaran produk pertanian masyarakat,” sampai Nyimas Tika Herawati, S.IP.
Selanjutnya Juru bicara DPRD Dapil II (Kecamatan Ujan Mas dan Merigi) Taswin Natadiningrat mengungkapkan bidang aspirasi masyarakat yang disampaikan terdiri atas infrastruktur, kesehatan, lingkungan, pertanian, pemerintahan, pendidikan dan kebudayaan, industri dan ukm, pariwisata hingga keagamaan.
Pada bidang infrastruktur, salah satu aspirasi yang disampaikan oleh Taswin Natadiningrat yaitu permohonan masyarakat kepada Pemerintah Daerah khususnya Dinas PUPR terkait irigasi Desa Air Susup yang selama 10 tahun belum terealisasi dan tidak tersentuh pembangunannya.
“Kami minta kepada Dinas PUPR agar turun ke lapangan demi memberi solusi supaya permasalahan irigrasi Air Susup dapat segera terealisasi,” kata Taswin Natadiningrat.
Kemudian pada laporan reses DPRD Dapil III (Kecamatan Bermani Ilir dan Muara Kemumu) disampaikan oleh juru bicara Ansori M.
“Kami sampaikan laporan secara umum tentang aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat yaitu, bidang infrastruktur/sarana dan prasarana, bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang pertanian, bidang sosial dan budaya, serta bidang pemerintahan,” sampai Ansori M.
Dikatakan Ansori M. bahwa aspirasi masyarakat yang dirangkum berdasarkan seluruh bidang yang telah disebutkan sebelumnya, terkait permohonan pembangunan jalan desa dan jalan lingkungan, perbaikan jalan lintas yang rusak/berlubang di sejumlah wilayah, serta aspirasi terkait Program Keluarga Harapan (PKH) bagi masyarakat untuk dapat disalurkan secara merata dan tepat sasaran.
“Masih banyak usulan masyarakat di Daerah Pemilihan Kepahiang 3 yang secara rinci telah kami rangkum dalam lampiran, dan usulan dimaksud merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam laporan ini,” ujar Ansori M.
Kemudian laporan reses DPRD Dapil IV (Kecamatan Seberang Musi, Tebat Karai dan Kabawetan) disampaikan oleh Maryatun terdiri dari 3 kategori, yaitu bidang infrastruktur, bidang pertanian serta bidang sosial dan kesra.
Di bidang infrastruktur, Maryatun menyampaikan permohonan masyarakat terkait pembangunan jalan lintas, jalan produksi pertanian dan jalan lingkungan, pembangunan jaringan telekomunikasi, pembangunan jembatan, pembangunan drainase di sisi jalan desa, pembangunan pelapis tebing air dan brojong air, pembangunan irigasi, pemasangan lampu jalan, permohonan perbaikan masjid, pembangunan gedung serba guna, pembangunan pagar TPU dan pembangunan sumur bor bagi sumber air bersih di beberapa desa.
Selanjutnya Maryatun juga memaparkan permohonan warga lainnya terkait masalah pertanian serta sosial dan kesra.
“Bidang pertanian masyarakat mengusulkan permohonan bantuan pupuk dan alat-alat pertanian serta bantuan pengadaan bibit di desa-desa. Bidang sosial dan kesra masyarakat mengusulkan dilakukannya pembinaan UMKM di setiap desa, pengadaan mobil damkar di setiap kecamatan, permohonan bantuan dana masjid di beberapa desa serta pengadaan kegiatan keagamaan di setiap kecamatan,” jelas Maryatun.
Untuk diketahui setiap laporan pelaksanaan reses yang disampaikan masih terdapat usulan-usulan yang belum disebutkan, namun secara rinci dirangkum dalam lampiran laporan pelaksanaan reses dan merupakan bagian tak terpisahkan dalam laporan untuk dijadikan rekomendasi anggota DPRD yang akan disampaikan tertulis dari Pimpinan DPRD kepada Bupati untuk ditindaklanjuti. Seperti halnya yang disampaikan Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kepahiang Andrian Defandra, S.E., M.Si didampingi Anggota DPRD Anudin, S.Sos saat menutup rapat paripurna.
“Selanjutnya Laporan Hasil Reses ini akan dijadikan rekomendasi DPRD Kabupaten Kepahiang yang dituangkan dalam Surat Keputusan dan akan disampaikan setelah rapat paripurna ini kepada Bupati beserta jajarannya. Diharapkan hasil reses ini dapat ditindaklanjuti dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kepahiang,” ungkap Andrian Defandra, S.E., M.Si.
Rapat Paripurna diikuti oleh 14 Anggota DPRD Kabupaten Kepahiang. Sementara itu dari eksekutif hadir Bupati Kepahiang Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid, M.M., IPU, Wakil Bupati H. Zurdi Nata, S.IP, Sekretaris Daerah Kabupaten Kepahiang Dr. Hartono, M.Pd, unsur Forkopimda, kepala OPD, pimpinan instansi vertikal dan camat se-Kabuapten Kepahiang. (Adv/Rdksi)
