Bengkulu, MataPublik.com- Ketua RT, RW, LPM, tokoh adat, tokoh agama di Kelurahan Tanah Patah, Rabu (23/9/2020) tampak senang mendengar kabar gembira dari Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi. Apa itu? Pemkot Bengkulu melalui camat dan seluruh lurah akan memberikan baju seragam untuk mereka.
Ini disampaikan Dedy dalam kata sambutannya saat mengadiri acara penyerahan bantuan operasional (BOP) kepada RT, RW, tokoh adat (todat), tokoh agama (toma) dan LPM di kantor camat tanah patah, sekutar pukul 09.30 WIB.
Penerima BOP yang hadir begitu senang karena sebagian besar dari mereka mengaku baru tahu kalau ada rencana pembagian baju seragam. Sebab sebelumnya belum pernah diberitahu atau diinformasikan oleh camat atau lurah. “Memang sengaja, agar jadi surprize,” ujar Camat Ratu Agung, Subhan Gusti Hendi.
Ketua RW 5 Kelurahan Tanah Patah, Sukimin yang juga menerima BOP mengaku senang. Ia mengatakan memang seharusnya mereka mendapatkan baju seragam.
“Alhamdulillah, semoga baju seragam itu cepat dibagikan seperti yang disampaikan wawali tadi,” ujarnya.
Soal BOP, masih kata Sukimin juga sangat membantu mereka, terlebih di masa pandemi Covid-19 saat ini. Ia berharap tidak ada pemotongan BOP seperti yang terjadi di daerah lain.
“BOP ini jelas sangat positif sekali dan membantu. Daripada kami minjam uang ke rentenir. Terima kasih walikota dan wakil walikota,” tuturnya.
Sementara Dedy dalam kata sambutannya meminta Lurah Tanah Patah menyegerakan pengadaan baju seragam agar bisa dibagikan kepada ketua RT, RW, LPM, tokoh adat dan tokoh agama.
“Paling lambat November saya minta baju seragam itu sudah dibagikan sehingga saat saya ke sini lagi, saya sudah melihat semuanya memakai seragam. Bajunya batik motif bunga Rafflesia,” ujar Dedy.
Selain itu, Dedy juga berjanji akan merenovasi kantor lurah Tanah Patah. Bila anggaran memungkinkan, kata dia akan dibangun 2 tingkat. Tapi kalau anggaran belum memungkinkan hanya akan direnovasi saja.
“Ini janji saya. Nanti kita komunikasikan dengan Kadis PU,” sampai Dedy.
(Adv)
