Kepahiang, Matapublik.com – Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kabupaten Kepahiang siap bangun lapangan basket secara swadaya yang terletak di Taman Santoso, jika Pemerintah Kabupaten Kepahiang tidak mampu untuk membangun lapangan basket yang kegunaannya jelas untuk kemajuan olah raga di Kabupaten Kepahiang.
Hal tersebut dikatakan Ketua Persatuan Basket Indonesia (Perbasi) Kabupaten Kepahiang Yoga Indra Rusmana, SH.
“Kami pernah mengajukan lapangan basket di taman santoso, anggarannya sudah di floting di tahun 2020 dan 2021, tapi lapangan tersebut tidak jadi dibangun dikarenakan ada recofusing dari pemerintah pusat dan kami maklumi tentang hal itu, walaupun sebenarnya kami sangat kecewa,” kata Ketua Perbasi Kepahiang.
Dijelaskan kembali ketua Perbasi Kepahiang, ditahun 2022 ini dirinya sudah menanyakan kembali ke Dinas Parpora terkait pembangunan lapangan basket di Taman Santoso dan kami mendapat kabar insya Allah tahun ini ada lagi floting pembangunan lapangan basket tersebut namun kami belum mendapatkan kepastian yg real atau kami kena ‘prank’ lagi.
“Kami tetap berharap jika Dinas Parpora tetap membangun lapangan basket di Taman Santoso tersebut. Namun, Jikalau tahun ini tidak Floting pembangunan lapangan basket, kami Perbasi Kepahiang siap membangun lapangan basket di taman santoso secara swadaya dan tidak merepotkan pemerintah,” jelas Ketua Perbasi Kepahiang.
“Kegunaan lapangan basket itu jelas lebih efektif dalam menciptakan bibit basket yg profesional ditingkat provinsi dan nasional. Dan selain itu fungsi lapangan tersebut bisa menekan angka kriminal yg ada di lapangan santoso, lihat saja sekarang banyak bekas lem aibon berserakan, malam sering terjadi mesum pemuda-pemudi yang tak tahu dri mana datangnya, kalo lapangan tersebut sudah aktif insya Allah kemaksiatan yg ada di taman santoso bisa ditekan karena adanya aktifitas olahraga di sana,” tambahnya.
Menanggapi pernyataan ketua Perbasi Kepahiang, Kepala Dinas Pariwisata Pemudah dan Olah Raga Kabupeten Kepahiang Teddy Adeba, ST menjelaskan bahwa belum terealisasi lapangan basket yang sudah di floting pada tahun 2020-2021 itu dikarenakan rasional anggaran.
“Tahun kemaren memang dianggarkan, tapi dibatalkan karena adanya rasiolisasi anggaran,” jelas Teddy melalui via pesan WahtsApp, Minggu (17/4/2022)
Ditambahkan Teddy untuk tahun 2022 ini tidak ada pembangunan lapangan basket Taman Santoso dikarenakan anggaran tidak ada.
“Tahun ini juga tidak jadi pembangunan lapangan basket di Taman Santoso karena dana tidak ada,” pungkas Teddy. (Nain).
